Home » » GEJALA ALAM ABIOTIK (BAB 3) - MATERI IPA UNTUK SMK KELAS X

GEJALA ALAM ABIOTIK (BAB 3) - MATERI IPA UNTUK SMK KELAS X


Di bumi ini banyak kejadian alam yang tidak di sebabkan oleh makhluk hidup, kejadian tersebut di kenal dengan gejala alam abiotik. Contoh dari gejala alam abiotik adalah terjadinya gerhana matahari. Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara bumi dan matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya matahati.
Selain gerhana matahari, gejala alam abiotik lain yang akan di bahas ialah gerhana bulan, bentuk permukaan bumi dan penyebabnya, gerakan bumi (herak rotasi dan gerak revolusi) dan cuaca serta iklim. Gejala-gejala alam abiotik tersebut haruslah kita pelajari karena sangat berpengaruh terhadap proses kehidupan kita.

A.      BENTUK PERMUKAAN BUMI DAN PENYEBABNYA
Bentuk muka bumi yang akan dibahas di sini difokuskan hanya pada bentuk muka bumi di daratan. Tidak seperti bentuk permukaan bumi dasar laut. Bentuk permukaan bumi daratan sebagai akibat proses alam endogen dan eksogen sangat banyak dan beranekaragam. Berikut adalah beberapa contoh bentuk muka bumi di daratan, antara lain

1. Pegunungan

Pegunungan adalah daerah yang terdiri dari rangkaian gunung gunung yang memanjang seperti bentuk pematang raksasa dengan ketinggian 200meter hingga ribuan meter di atas permukaan air laut. Pegunungan terjadi karena adanya proses lipatan dan patahan yang disebabkan oleh tenaga endogen.

2. Perbukitan

Perbukitan adalah bentuk muka bumi yangg tinggi memanjang dan terdiri atas bukit bukit dengan ketinggian antara 20-300m.

3. Gunung

Gunung adalah bentuk muka bumi yang menonojol tinggi ke atas seperti kerucut. Gunung ada yang berapi (aktiv) dan ada pula yang mati (tidak aktiv).

4. Dataran tinggi (plato)

Dataran tinggi adalah tanah datar yang tinggi dengan ketinggian ratusan sampai ribuan meter di atas permukaan air laut.

5. Dataran Rendah

Dataran rendah adalah bagian dari permukaan bumi yang datar dan rendah dengan ketinggiannya 0-200 meter di atas permukaan laut. Rendah pantai Utara Jawa.

6. Depresi Kontinental

Depresi Kontinental adalah bagian tanah daratan yang memiliki ketinggian di bawahpermukaan ari Laut.

7. Lembah

Lembah adalah bentuk muka bumi yang cekung biasanya dikelilingi gunung atau pegunungan bisa juga berupa bagian tepi sungai.
Tenaga Penyebab Bentuk Bumi
1)   Tenaga Endogen
Yaitu tenaga pembentuk muka bumi yang berasal dari dalam tubuh bumi. Tenaga endogen terdiri dari Tektonisme, Vulkanisme dan Gempa Bumi
2)   Tenaga Eksogen
Yaitu tenaga pembentuk muka bumi yang berasal dari luar tubuh bumi. Tenaga eksogen terdiri dari Pelapukan,Pengikisan,(erosi) dan sedimentasi.

B. GERAKAN BUMI

1.    Rotasi Bumi merujuk pada gerakan berputar planet Bumi pada sumbunya. Bumi berputar ke arah timur, atau jika dilihat dari utara, melawan arah jarum jam.
Berikut akibat rotasi bumi:
1)      Terjadinya siang dan malam.
2)      Terjadinya gerak semu harian matahari
3)      Terjadinya perbedaan waktu di berbagai tempat di bumi

2.    Revolusi Bumi
Selain berputar pada porosnya atau berotasi, bumi juga berputar mengelilingi matahari yang disebut revolusi bumi. waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali revolusi disebut kala revolusi. Kala revolusi bumi 365 ¼ hari atau biasa disebut 1 tahun masehi. Daerah yang ditempuh atau dilewati bumi ketika melakukan revolusi disebut bidang ekliptika.
Berikut akibat revolusi bumi :
1)      Terjadinya gerak semu tahunan matahari
2)      Terjadinya perbedaan lamanya waktu siang dan malam
ketika berevolusi sumbu bumi miring 23.5
yang disebut sudut inklinasi.
3)      Terjadinya pergantian musim

C. GERHANA MATAHARI DAN GERHANA BULAN
Gerhana adalah peristiwa tertutupnya sebuah objek disebabkan adanya benda/objek yang melintas di depannya. Kedua objek yang terlibat dalam gerhana ini memiliki ukuran yang hampir sama jika diamati dari Bumi. Contohnya gerhana Matahari dan gerhana Bulan.


1.    Gerhana Matahari

Gerhana Matahari terjadi saat posisi bulan terletak di antara Bumi & Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Meskipun Bulan berukuran lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.

Jenis Gerhana Matahari
·       Gerhana total
·       Gerhana sebagian
·       Gerhana cincin
·       Gerhana hibrida bergeser antara gerhana total dan cincin.

2.
Gerhana Bulan

Gerhana bulan terjadi saat sebagian/keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi jika bumi berada di antara matahari & bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar Matahari tidak dapat mencapai bulan sebab terhalangi oleh bumi.
Jenis Gerhana Bulan
  • Gerhana bulan total
  • Gerhana bulan sebagian
  • Gerhana bulan penumbra 
D. CUACA DAN IKLIM
 Cuaca adalah keadaan udara pada suatu waktu yang relatif singkat dan tempat yang relatif sempit
Iklim merupakan keadaan cuaca rata-rata pada daerah yang luas dan dalam waktu yang relatif lama
Unsur-Unsur Pembentuk Cuaca dan Iklim

1. Radiasi Matahari
Yang menyebabkan adanya panas di permukaan bumi. Radiasi matahari datang ke bumi. Radiasi matahari datang ke bumi dalam bentuk gelombang elektromagnetik.
2.  Temperatur Udara
Temperatur udara adalah derajat panas udara. Alat untuk mengukur temperature udara adalah termometer. Faktor-faktor yang mempengaruhi suhu udara suatu daerah adalah :
Sudut datang sinar matahari
Cerah tidaknya cuaca
Lama penyinaran matahari
Letak lintang
Ketinggian tempat
3.  Tekanan Udara
Tekanan udara adalah tekanan yang diberikan oleh setiap satuan luas bidang datar dari permukaan bumi sampai batas atmosfer.
4.  Angin
Angin adalah udara yang bergerak. Udara bergerak dari daerah yang bertekanan maksimum ke daerah yang bertekanan minimum.
5.  Kelembaban Udara
Kelembaban udara menunjukkan banyaknya kandungan uap air di dalam udara
6.  Awan
Awan terjadi akibat adanya proses kondensasi dari uap air. Awan yang mencapai permukaan bumi disebut kabut
7.  Hujan
Hujan adalah peristiwa jatuhnya titik air dari atmosfer ke permukaan bumi secara alami. Alat untuk mengukur besarnya curah hujan adalah ombrometer atau disebut raingauge. 


/>

0 komentar:

.comment-content a {display: none;}