thumbnail

AKAN ADA ORANG YANG IRI AKAN PENCAPAIANMU



Ini pengalmanaku bukan sekali dua kali orang nyinyir dengan apa yang telah kita capai.

Pertama saat lulus pretes ppg di tahun 2018, kebetulan di sekolah kami semua mengikuti pretest tersebut, namun hanya 4 orang saja yang lulus.

Salah satu rekan kami yang tidak lulus, menceritakan bahwa kami lulus karena hasil sogok. Dan itu terdengar oleh salah satu rekan kami yang lulus, karena kebetulan salah satu rekan kami yang lulus itu masih saudaraan dengan rekan kami yang tidak lulus pretest.

Rekan kami yang lulus mendapat kabar dari saudaranya katanya bahwa kami berempat lulus hasil sogok / suap. Ternyata setelah ditelusuri rekan kami yang tidak lulus tersebut yang bilang ke keluarganya. Awalnya salah satu rekan kami yang lulus kecewa dan sakit hati, namun saya meyakinkan bahwa itu merupakan bentuk pembelaan dari rekan kami yang tidak lulus terhadap keluarganya untuk menyelamatkan harga dirinya karena dirinya tidak ( belum ) lulus. Saya pikir biarkan saja karena kami tahu bahwa kami berjuang sepenuh hati, saya yakinkan bahwa abaikan sajalah rekan kami yang satu itu dia hanya ingin tak terlihat malu di depan keluarganya. Dan saya bilang jangan bilang ke kedua rekan kami yang lulus lainnya takutnya tidak mau menerima. Akhirnya kami rahasiakan hal ini berdua untuk menjaga perasaan kedua rekan kami, namun memang caranya salah hanya untuk melindungi harkat drajat dirinya ia menjelek-jelekkan orang lain.

Dan kejadian kedua, kebetulan saya mengikuti seleksi PPPK tahun 2021 Tahap 1, ya saya akui saya merupakan guru bidang di SMP tempat asal saya mengajar, namun kabupaten kami tidak membuka Formasi IPA di Sekolah asal saya mengajar dan di SMP lainnya. Alhasil sistem mengarahkan ke Sekolah Dasar.

Saya memilih salah satu sekolah dasar di kabupaten ini, alhasil saya mengisi formasi di sekolah tersebut dengan nilai tertinggi. Jikapun tanpa afirmasi saya tetap unggul dalam nilai selisih 1 angka dengan yang nilai ke dua.

Namun untuk saya sendiri mendapatkan nilai Afirmasi Serdik dengan poin 500

Untuk no urut ke 2 dan 3 mendapat nilai afirmasi karena usia di atas 35 tahun. Dan untuk urutan berikutnya tidak mendapat nilai afirmasi.

Alhasil, ternyata akan selalu ada yang iri dengan apa yang kita capai meski kita benar-benar tidak mengenalnya. Nilai yang memperoleh peringkat ke 3 tidak mau menerima bahwa dia gagal untuk tahap pertama, akhirnya dia sebarkan gosip ke seantero rekannya di kecamatan dimana dia berada hingga berhembus ke telinga saya dengan berkata " kalo saja si serdik tidak melamar di sekolah ini, sayalah yang lulus karena nilai saya paling besar. Si serdik itu nilainya paling kecil ( bodoh )"

Sayapun senyum dengan apa yang saya dengar, karena saya tahu nilai dia meskipun murni tetap dibawah saya, bahkan tanpa afirmasi dia tidak mungkin peringkat ke 3, masih kalah saing dengan nilai murni peringkat ke 4.  Si peringkat 3 ini katanya paling pintar sekecamatan dia mengajar.

Saya tahu, dia hanya berlindung dari kegagalannya dengan mengagungkan dirinya dan menjatuhkan orang lain. Saya faham diapun tahu nilainya berapa karena tidak mungkin dia tidak pandai berhitung. Namun masalahnya ini menyebar hingga luas bahwa si serdik paling bodoh.

Aku malas meladeni pertanyaan " nilaimu jelek ya? Aslinya Bapak.... Yang harusnya dapat!"

Sudahlah karena kicauan orang itu terlalu menyebar luas, maka aku perlihatkan saja hasilnya ke orang yang bertanya. Orang yang bertanya kaget donk hingga bilang " ya ampun, kirain bener nilainya juga jauh. Buat apa dia melindungi harga dirinya dengan menjatuhkan orang lain"

Jujur kecewa sih karena memang kenal juga kaga, ketemu juga belum pernah ko berani ngomong gitu. Jadinya kan malu sendiri jika berbicara bukan berdasarkan fakta dan data, hanya karena rasa kecewa dan iri hanya akan mempermalukan diri sendiri. Punya Rasa Percaya Diri boleh tapi sadar diri itu lo yang penting, bisa apa jika fakta dan data yang berbicara.

Jangan salahkan takdir orang lain karena mendapatkan anugerah serdik dan mendapatkan nilai + +, tapi tanpa nilai + + bukankah nilai nya juga jauh berbeda. 

Itu artinya dimanapun kita berada ketika kita mencapai sesuatu akan ada saja orang yang iri. Maka syukuri posisi kita, karena di luar sana akan ada orang lain yang menginginkan posisi kita.


Intinya, "orang bijak akan menghadapi kegagalan dengan introspeksi diri dan berbenah memperbaiki diri, tapi orang picik akan menyalahkan orang lain atas kegagalannya"



thumbnail

HARAPAN DITENGAH KESULITAN - SEMANGAT BELAJAR ANAK PERBATASAN DITENGAH KETERBATASAN


Gaji 125 rb/bulan

Cukup buat apa?bensin perjalanan? Bayar cicilan motor 

Jika dilihat dari nilainya uang segitu mana cukup. Rasanya kaget biasa nerima gaji lewat atm dengan nominal bahkan berlipat dari itu. Siapa yang mau ??

Tapi pernah tidak punya rasa ga apa - apa gak di bayar juga asal mereka bahagia.

Siapa??

Sekolah SMP MH  adalah sekolah pertama yang bikin aku jatuh cinta dan sayang sama anak - anak. 

Sekolah kecil, di perbatasan kabupaten dan kota. Sepanjang perjalanan disuguhkan dengan pemandangan hijau.

Siapa yang tidak sayang dengan mereka?

Mayoritas anak korban broken home, gak punya uang jajan, ada yang bahkan pulang sekolah langsung kerja ngejait ampe jam 10 malam, saat belajar lelah ketiduran. Ada juga yang jadi pemakul beras saat pulang sekolah, bahkan saat hujan gede pun itu anak masih kerja.

Malu rasanya, jika menunutut lebih. Sementara melihat mereka dengan beban hidup yang berat, suatu hari saya pernah menyuruh anak - anak menulis kisah sedih. Yang isinya beragam membuat  1 minggu gak bisa tidur. Kasian mereka benar - benar malang.

Ada yang rindu ayahnya yang hilang, ada yang benci ayah  karena meninggalkan, ada yang sehari jarang nemu nasi, ada semua macam kisah pilu ada disana.

Aku bahkan yang matre luluh dengan keadaan mereka, semua egoku yang tadinya melihat materi lenyap saat melihat keadaan seperti itu, tidak mudah jadi mereka dengan beban hidup yang berat mereka masih semangat dan mau Sekolah.

Aku bertemu kawan yang hebat pengajar yang penuh keikhlasan Bu Rizki namanya, dia rela ngasih les gratis buat salah satu anak yang punya kesulitan membaca. Kita pernah pulang jam 5 sore karena rasa sayangnya pada salah satu anak dan berharap anak tersebut bisa baca. Perjalanan jauh dari sekolah ke rumah ditambah hujan besar membuat kita kebulusan di jalan. Tapi itu tidak membuat kami kapok.

Siapa yang tidak sayang dan kasihan dengan anak yang punya kesulitan membaca itu, setiap hari harus menjalani kehidupan yang keras karena keadaan rumah yang tidak sehat. 

Pernah bu Rizki membawa 1 bungkus kue mari, lalu dibagian setiap keping pada satu anak. Bu Rizki nangis liat salah satu anak membagi 2 kue itu, dan potongannya dia simpan ke dalam tas,saat ditanya anak itu kenapa di simpan? Anak itu menjawab ini oleh - oleh buat adik.

Pemilik sekolah pernah mengadakan liburan sambil bagi rapot ke pantai nginep 2 malam, hebatnya lagi ongkos + makan bayar seadanya. Apa yang terjadi??? Anak - anak hanya bayar 5rb paling besar 10rb saja

 Semua ditanggung pemilik sekolah dimulai dari makan dan penginapan. Jumlah anak di sekolah itu tidak banyak, karena tidak semua anak d wilayah itu sekolah. Karena dengan tingkat ekonomi yang masih rendah kurang sadarnya tentang pendidikan, padahal sekolah benar - benar gratis. Murid hanya sekitar kurang lebih 40 anak

Bu Seli dan Pak Kital guru hebat, mereka punya cita - cita memajukan anak - anak di desa itu. Sekolah gratis baju gratis tinggal maunya saja anak - anak sekolah.

Dari mereka aku belajar bagaimana menyayangi anak - anak.

Ternyata benar, bahagia sekali setiap ada jadwal ketempat itu meski hujan panas atau cuaca bagaimana pun di tempuh. Pernah jatuh hingga bibir jontor, pernah terguling hingga baju kotor tapi gak bikin kapok.

Pantas saja banyak yang sayang mereka, pantas saja banyak yang bahagia saat melihat mereka tersenyum. Tidak semua bayaran yang kita terima harus dilihat dari berapa nilainya, ada rasa bahagia yang tidak bisa diukur dengan uang saat bersama anak - anak.

Hanya dengan hadiah 1 buah bengbeng aja, bikin anak - anak jadi rajin dan berusaha keras agar rajin sekolah dan nilai bagus. Ya ampun mereka sudah bahagia.

Saat itu selain di smp aku juga ngajar di smk, kisah anak-anak aku ceritakan pada rekan di sekolah. Bukan hanya aku yang nangis dan sedih ternyata mereka juga sama, ada guru - guru yang menyumbang baju dan makanan, bahkan uang. 

Aku suka bawa barang titipan teman - teman di Smk tiap hari jumat. Aku bagikan pada anak - anak, mendapatkan hadiah baju bekas saja anak - anak sudah girang bukan main.

Dan aku juga makin sayang sama anak - anak, saat aku kecelakaan bikin bibir jontor dan tangan bengkak. Masih sakit akupun tetap ke sekolah, jadwal ke SMK. Di loteng saat aku melihat kebawah ada anak smk yang memindahkan posisi motorku agar mudah aku pakai saat pulang.

Ada bahkan yang berkata, ibu jaga diri di jalan hati - hati sambil terus menatap. Halahhhh hati ini makin sayang pada mereka.

Aku bahagia dengan apa yang aku dapat saat itu, karena aku bersyukur bertemu dengan orang - orang yang penuh dengan keikhlasan sedikit banyak mengajarkan aku menjadi manusia yang peka dan peduli.

Aku jdi tahu, mengapa masih banyak honorer disana yang bertahan mengajar padahal mereka diupah dengan bayaran kecil.

Aku ingat pepatah salah satu kepala sekolah " jika ke sekolah berharap materi yang lebih itu salah, karena sekolah bukan ladang usaha"

Pepatah pengawas " sekolah tidak bisa kasih lebih semoga Alloh kasih pahala yang besar "

Benar saja bukan ladang usaha, maka itulah saya banyak melihat guru honorer yang mengajar sambil berwirausaha. Semoga Alloh memberikan rizqi dari jalan yang laen.

Untuk guru honorer, mengajar hanya sebuah kesenangan serta kebagahagiaan dan wirausaha sumber ladang usaha. Semoga tetap ikhlas,berusaha dan bersyukur

Semoga Alloh memberikan tempat yang mulia bagi mereka yang ikhlas , bersabar dan beryukur.  Dan mendapatkan rizki dari jalan yang tidak di sangka - sangka. Aamiin

thumbnail

10 GAMBAR MOTIVASI INSPIRATIF MENUJU SUKSES

 Tak ada sukses yang gratis!

Artinya sukses bukan hanya kebetulan dan cuma - cuma, namun sukses di dapat berdasarkan perjuangan dan doa yang sungguh - sungguh. Orang lain bahkan tidak tahu bahkan tidak melihat proses sebuah perjuangan, yang mereka lihat adalah kamu sudah sukses. Namun bagi anda yang benar - benar ingin sukses teruslah berjuang dan meraihnya. Karena anda harus ingat " PROSES TIDAK AKAN MENGHIANATI HASIL"

Berikut 10 gambar inspirasi berjuang menuju sukses yang dikutip dari Golden Motivasi Inspiratif:











thumbnail

KATA - KATA NASEHAT ISLAMI YANG PENUH INSPIRASI

Terkadang hati yang gersang butuh asupan kata yang bermakna, agar jiwa bangkit kembali dalam menjalani hidup. Bagi anda yang sedang dalam kesedihan atau kurang bersemangat yu simak kata - kata berikut yang dikutip dari instagram @MenjadiBeriman











thumbnail

ILMU PSIKOLOGI TENTANG ANAK - CARA MENDIDIK DAN MEMBESARKAN BUAH HATI

 Belajar mengenal tentang psikologi anak bersama: @DedysusantoPj

Semoga dapat diambil pelajaran dan hikmahnya serta di terapkan dalam kehidupan sehari - hari dalam mendidik dan membesarkan anak.











thumbnail

RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL - SBK KELAS VII

Ragam Hias Pada Bahan Tekstil
Kali ini kita akan belajar tentang bagaimana melukis gambar pada kain, tentunya hasilnya cantik dan menarik.
Jenis ragam hias :
Ø  Ragam hias flora : ragam hias ini merupakan hiasana yang bertemakan tentang tumbuhan. Contohnya bunga, daun, akar , ranting dan sebagainya
Ø  Ragam hias animal : ragam hias ini bertemakan tentang hewan. Apapun jenis hewan yang di gambar / dilukis dengan indah akan menjadi karya yang luar biasa
Ø  Ragam hias figuratif : kali ini ragam hias yang satu ini bertemakan tentang gambar manusia
Ø  Ragam hias geometris : ini merupaka ragam hias berupa garis atau bidang yang beraturan, jika rapih dan indah hasilnya pasti memuaskan.
Langkah – langkah membuat gambar ragam hias pada media tekstil
1.      Siapkan alat dan bahan:
Ø  Kaos oblong yang polos
Ø  Cat tekstil / sablon warna dasar ( merah, kuning dan biru )
Ø  Koas kecil
Ø  Pensil
Ø  Spidol atau bulpoint
Ø  Air
Ø  Wadah / tempat untuk cat
Ø  Kardus / triplek

2.      Langkah dan cara membuat:
Ø  Beri alas ( triplek / kardus ) pada baju yang akan di gambar. Alas dapat di selipkan di bagian dalam / tengah baju
Ø  Gambar baju/ kain dengan menggunakan pensil bertemakan ragam hias yang diinginkan
Ø  Gambar / sketsa yang sudah jadi pada baju di tebalkan dengan menggunakan spidol / bulpoint
Ø  Kemudian beri warna pada baju dengan menggunakan cat, warna dasar bisa di campur menjadi warna yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan
Ø  Setelah pewarnaan selesan kemudian keringkan baju tersebut yang tekah di beri warna dengan menggunakan hairdrayer atau di jemur di bawah terik sinar matahari
Ø  Baju yang sudah di hias kini siap dipakai



Nah mudah bukan? Silahkan mencoba di rumah, kali ini kreasi yang dibuat adalah materi ragam hias pada bahan tekstil yang di pelajari di kelas vii mata pelajaran SENI BUDAYA dan KESENIAN

Proses menggambar dan mewarnai








Proses Mewarnai




Hasil Akhir:










BACA JUGA ARETIKEL TERKAIT:




.comment-content a {display: none;}