Q:
Apakah hatimu menangis?
A: Ya hatiku menangis
pilu.
Q:
Apa yang membuatmu menangis?
A: Aku kehilangan orang
yang aku cintai.
Q:
Apa kamu yakin dia pun menangis karena kehilanganmu?
A: Tidak tahu.
Q:
Kenapa kamu tidak tahu?
A: Karena aku tak
pernah bertanya kepadanya.
A: Tidak.
Q:
Kenapa?
A: Karena aku ragu jika
dia menangisi kepergianku.
Q:
Hahahhaha kamu merasa dia tidak sedih???lantas kenapa kamu bermuram durja
menangisi orang yang sedang merayakan atas perpisahannya denganmu?
A: Hai diam kau!!! Mana
mungkin dia berpesta, mungkin saja dia menangis sama seperti ku.
Q:
Yakin dia menangis sepertimu?? Apa yang membuatmu yakin??
A: Aku mohon cobalah
mengerti perasaanku, pertanyaanmu membuatku semakin tersakiti. Apa kau mengerti
tentang hati. Dimana hati tak bisa kau terka keadaannya. Aku mencoba menjawab
semua pertanyaanmu. Tapi kau malah meledekku. Aku sedih, kamu tahu itu?
Q:
Aku sama sekali tidak meledekmu. Aku bahkan tahu apa itu sakit, patah hati,
lalu hancur berantakan. Aku ingin memberitahumu, saat ini hapuslah dulu air
matamu. Tangismu kini tak akan ada arti. Aku ingin mengatakan sesuatu aku
bahkan pernah mengalami beberapa kegagalan demi kegagalan dalam mencintai
seseorang. Kondisiku bahkan lebih parah darimu, aku menangis siang dan malam. Aku
murung, makan pun tak mau, hanya tidur seharian di dalam kamar. Aku mencoba
menghubungi tapi ?? tak ada hasilnya, aku merasa mengutuk diri dan menyiksa
diri dengan menangis. Sama seperti mu saat ini, dulu aku berfikir bahwa lukaku
ini tak akan pernah sembuh. Hidupku merasa tak ada harapan tak ada lagi yang
mencintaiku. Aku sendirian. Aku merasa perpisahan ini membuat dia juga akan
bersedih sama sepertiku. Memang ada orang yang bersedih karena berpisah dengan
kita dan ada orang yang malah melepas kita bahagia tanpa beban. Pada dasarnya
hakikat cinta itu bersih tak mungkin ada dusta dan tak menginginkan terjadnya
perpisahan. Hei kau anak muda!!! Perjalananmu masih panjang, baru saja kau
kehilangan kekasih mu sudah kau buat hancur hidupmu. Bagaimana bisa kamu
mencintai orang lain sementara kamu menyiksa dirimu sendiri. Sadarlah dan
bangunlah, akupun sama pernah terjatuh sepertimu. Dan aku sadar bahwa hidup
harus tetap berjalan, aku punya kehidupan, aku punya kewajiban dan aku punya
orang-orang yang dekat denganku yang membutuhkan aku. Dan saat itu aku sadar
aku hanya kehilangan orang yang aku anggap tulus denganku, tapi aku punya
keluarga yang lebih tulus lagi mencintaiku aku harus ceria, aku bersyukur punya
mereka. Dan aku sedih melihat sosok yang berdiri persis di hadapanku, dia kummel..mendertita
dan dia sungguh menyedihkan. Itulah yang aku lihat bayanganku di cermin, dia
lebih membutuhkan cinta dan perhatian dariku, daripada orang yang aku tangisi. Tidak
kah kau sadari, kamu buang waktumu untuk menagisi dan larut dalam sedih. Ketahuilah
bahwa hidup bukan hanya tentang cinta dan penghianatan. Kamu akan menemukan
cinta sejatimu kelak jika kau telah pantas untuk mendapatkannya. Kamu mau
mendapatkan cinta sejati seperti ku??? Seperti aku yang di pinang dan telah
mendapatkan anak yang cantik?
A: Ya aku mau,
bagaimana caranya?
Q:
Perbaikilah sikapmu, ahlakmu dan rubahlah kebiasan burukmu. Kamu tahu cinta
terhadap makhluk jangan sampai mengalahkan rasa cintamu pada Rabmu. Dialah yang
mengehedaki seseorang dan dirimu mencintai. Yang mengikatkan dua hati menjadi
satu. Kamu tahu kenapa aku menertawakanmu?
A: Ya! Kenapa?
A: Benarkah itu?? Jika aku
menangis di medsos akan ada orang yang tertawa?
Q:
kau pernah membaca status orang lebay??? Bagaiamana rasanya??? Geli bukan??
Q:
Kini kau harus sadar, bahwa masalah hidup bukan untuk kamu tontonkan ke orang
banyak. Dan kamu harus tahu mencintai dirimu lebih penting daripada kau belajar
mencintai orang lain dan menganiaya dirimu sendiri. Bagaiaman kamu di sebut
mencintai kalo kamu tak pernah cinta terhadap dirimu sendiri. Bangunlah???? Cita
– cita mu panjang, kamu pantas dan layak mendapatkan cinta yang lebih berkelas.
Cinta yang bisa mengahargai keberadaanmu yang menyayangimu dan mempertahankanmu.
Itu ada percayalah
A: Benarkah??
Q:
Percayalah jika kamu ingin di cintai dan mendapatkan cinta yang berkelas,
jadikanlah dirimu berkelas dengan cara semangat untuk meraih yang terbaik dan
mengikhlaskan yang telah membuatmu sakit. Mereka tak pantas mendapatkan cinta
yang tulus darimu, kamu hanya pantas degan orang yang sama tulusnya dengan mu. Dan
kamu tahu seorang penghianat hanya pantas dengan penghianat lagi
A: Makasih, aku pikir
dengan aku menangis dan update status dia akan pedulika aku. Tapi aku salah,
aku mempermalukan diriku. Aku tak mau menjadi orang bodoh aku ingin cinta yang
berekelas.
Q:
Ya , bagus. Kamu bisa perbaiki dirimu agar kamu pantas mendapat yang terbaik
A: thank
Q:
sip
1 komentar:
Post a Comment