Home » , , » GEJALA DAN PENYEBAB HIDROSEFALUS SERTA PENGOBATAN DAN PENCEGAHANNYA

GEJALA DAN PENYEBAB HIDROSEFALUS SERTA PENGOBATAN DAN PENCEGAHANNYA

Hidrosefalus (kepala-air, istilah yang berasal dari bahasa Yunani: "hydro" yang berarti air dan "cephalus" yang berarti kepala; sehingga kondisi ini sering dikenal dengan "kepala air") adalah penyakit yang terjadi akibat gangguan aliran cairan di dalam otak(cairan serebro spinal) atau akumulasi cairan serebrospinal dalam ventrikel serebral, ruang subarachnoid, atau ruang subdural. Gangguan itu menyebabkan cairan tersebut bertambah banyak yang selanjutnya akan menekan jaringan otak di sekitarnya, khususnya pusat-pusat saraf yang vital.


Gejala Hidrosefalus Pada Bayi :
Kepala yang luar biasa besar.
Peningkatan pesat pada ukuran kepala.
Ubun-ubun mengembung atau tegang ( dikepala atas ).
Muntah, mengantuk, lekas marah dan tidak suka makan.
Kejang.
Mata suka melihat kearah bawah.
Defisit tonus dan kekuatan otot, kemampuan reaksi terhadap sentuhan, dan pertumbuhan yang di harapkan.

Gejala Hidrosefalus Pada Balita Dan Anak – Anak :
Sakit kepala, mual atau muntah.
Demam
Kemampuan berjalan bicara yang tertunda.
Abnormal pembesaran kepala.
Kabur atau penglihatan ganda.
Keseimbangan tidak ada.
Koordinasi yang buruk.
Cepat marah dan perubahan kepribadian.
Nafsu makan yang buruk, kejang.
Mengantuk, kesulitan tetap terjaga atau bangun.

Gejala Hidrosefalus Usia Muda Dan Dewasa :
Sakit Kepala.
Kesulitan tetap terjaga atau bangun.
Kehilangan keseimbangan.
Kehilanagn kontrol kandung kemih atau keinginan untuk buang air kecil yang sering.
Gangguan Penglihatan.
Penurunan kemampuan berfikir, konsentrasi, dan yang dapat mempengaruhi kinerja.

Gejala Hidrosefalus Pada Usia Lanjut ( Antara 60 Tahun / Lebih ) :
Kehilangan kontrol kandung kemih atau keinginan untuk buang air kecil yang sering.
Progresif/terlalu cepat kehilangan pemikiran atau keterampilan penalaran.
Kesulitan berjalan, sering digambarkan sebagai gaya berjalan menyeret atau perasaan kaki seperti terikat.
Lebih lambat gerakan normal pada umumnya.

Penyebab Hidrosefalus
Penyebab hidrosefalus pada kasus congenital banyak belum diketahui, beberapa kasus <2% berhubungan dengan kromosom X. Penyebab paling sering pada kasus acquired yaitu obstruksi akibat tumor, adanya trauma, perdarahan intrakranial, dan infeksi.
Pengobatan untuk hidrosefalus antara lain:
Pemasangan shunt (ventriculoperitoneal shunt) - shunt (semacam selang yang ditempatkan di dalam otak) akan mengalirkan CSF ke daerah lain, biasanya perut.
Third ventriculostomy - tiga lubang dibuat di otak. CSF akan mengalir keluar dari area penumpukannya.
Menghilangkan obstruksi aliran CSF - Contoh: menghilangkan tumor atau kista
Lumbar puncture (spinal tap) atau pungsi lumbal - penyisipan jarum di antara tulang belakang untuk membuang kelebihan CSF.
Obat - dalam beberapa kasus, obat-obatan seperti acetazolamide dan furosemide dapat menurunkan produksi CSF.
Obat-obatan lain seperti steroid atau manitol dapat menurunkan pembengkakan di sekitar lesi yang menyebabkan obstruksi aliran CSF.
Orang-orang yang memiliki faktor risiko mengidap hidrosefalus harus dipantau dengan seksama. Pengobatan secara dini akan mencegah komplikasi jangka panjang. Jika berisiko mengidap hidrosefalus, harus mengikuti petunjuk dokter.

Mencegah Hidrosefalus
Belum ditemukan cara tepat untuk mencegah hidrosefalus. Namun pencegahan secara umum adalah:
Periksa kehamilan secara rutin
Vaksinasi anak Anda
Lindungi diri dan anak Anda dari cedera kepala.
Infeksi tertentu selama kehamilan dapat menyebabkan hidrosefalus pada bayi yang akan dilahirkan.



/>

0 komentar:

.comment-content a {display: none;}