saya
pernah keheranan dengan salah satu anak yang tidak tahu baca dan tulis, saya
yakin ada sesuatu kendala yang membuatnya kesulitan dalam membaca dan menulis. Tapi
sebelumnya saya bertanya kepada teman-teman saya, sebagian dari mereka menjawab
“dia malas belajar”. Tapi iyakah? Anak kelas 1 SMP tak bisa baca karena malas,
perjalanan waktu yang tidak sedikit, belajar selama 6 tahun di SD, jika anak
biasa sudah pasti sudah pandai dalam membaca. Suatu ketika saya pernah
memanggil anak tersebut karena mendapatkan nilai 0, dan jawabannya ngawur
kemudian saya tes lisan. Tak ada satupun yang bisa ia jawab, saya meminjam buku
catatannya, tak ada satupun tulisan yang benar dalam catatannya, semua tidak
rapih dan terlihat acak-acakan. Maka saya sadar anak tersebut tak bisa menulis,
lalu saya tes abjad dari A – Z, anak tersbut tak mampu menyebut ejaan nya. Lalu
ketika aku membimbingnya dan bernyanyi hurup abjad, anak tersebut menemukan
kendala dalam penyebutan hurup M dan N, M dan N di bacanya tetap M. ketika di
ulang keseluruhannya, agar anak tersebut menyebutkan satu persatu, anak
tersebut masih kebingungan. Cara berbicaranya pun kadang di ulang dua kali dan
agak lama, masih penasaran aku masuk ke perhitungan. 10-5, anak terbut
benar-benar tidak bisa menjawab. Lalu jari-jariku aku angkat dan aku praktekan
dengan jari-jariku, tapi anak tersebut masih tidak bisa menjawab. Aku bertanya
kenapa tidak bisa membaca? Dia hanya tersenyum dan enggan menjwab!.
Hal
ini menjadi perhatian yang sangat serius di sekolah dan mendapatkan tanggapan
yang serius, masalahnya kelainan pada anak dalam kesulitan membaca baru
diketahui ketika ia memasuki usia remaja, tentu penanganannya agak lambat dan
akan mengalami kesulitan. Butuh pembelajaran khusus tentunya, kami berusaha
menanganinya dengan sungguh-sungguh karena ada rasa tanggung jawab dan rasa
kasihan pada anak tersebut.
Kelainan
pada anak tersebut di sebut dengan disleksia.
Cirri-cirinya:
Kesulitan untuk mengeja
Tidak bisa membedakan salah satu
ejaan
Berbicara yang di ulang-ulang
Tidak bisa menghitung
Dan selalu kebingungan ketika
menulis
0 komentar:
Post a Comment